Menurut Anda, bagaimana cara menghemat biaya listrik kolam renang? Memiliki kolam renang sendiri memnag menjadi salah satu impian kebanyaka orang. Tetapi hal yang perlu kita perhatikan adalah berapa biaya listrik suatu kolam renang yang harus dikeluarkan setiap bulanya. Karena hal tersebut sangat berpengaruh pada untung ruginya suatu perusahaan.
Menghitung Biaya Listrik Kolam Renang
Apabila kita ingin membangun kolam renang untuk kebutuhan pribadi ataupun membuat untuk peluang usaha. Maka lebih baik kita coba tanyakan dahulu kepada yang berpengalaman tentang biaya listrik setiap bulannya.
Karena kebutuhan akan adanya suatu kolam renang di Negara Indonesia ini berbeda dengan di Negara Eropa yang memiliki iklim cuaca dingin. Tentu saja menambah biaya lagi untuk menambah alat pemanas, berbeda dengan iklim stabil tidak membutuhkan peralatan tersebut.
Hal utama yang harus diperhitungkan hanya ada dua komponen, yaitu pompa untuk memfilter air agar tetap bersih dan pencahayaan lampu sebagai penerangan.
Contoh Kalkulasi Biaya Listrik Kolam Renang
Seperti yang sudah dijelaskan bahwa membangun kolam renang standar hanya mebutuhkan 2 komponen yaitu pompa untuk memfilter air dan pencahayaan lampu penerangan. Kedua komponen ini mempunyai cara menghitung sendiri, berikut kalkulasi dalam biaya pembayaran listrik per bulan.
1. Untuk Pompa dan Sandfilter Kolam Renang
Menggunakan pompa dan sandfilter kolam renang adalah hal yang sangat penting ketika membangun kolam renang. Karena peralatan tersebut dapat mencegah terjadinya keruh pada air kolam renang. Oleh karena itu, untuk menentukan berapa besaran watt pada peralatan tersebut, berikut cara menghitungnya.
- Pemakaian daya sebesar 600 watt sama dengan 0,6 kilo watt
- Selanjutnya pemakaian alat selama 5 jam setiap hari
- Besaran tarifnya Rp. 1.300.00 per kWh dengan besar kapasitas kolam renang 1Hp
- Dapat dihitung (0,6 x 5 x 1.300) sama dengan 3.900 per hari atau sejumlah 117.000 setiap bulannya.
- Jadi Rp. 3.900 x 30 hari = Rp. 117.000 perbulannya.
2. Biaya Pencahayaan
Pencahahayaan pada kolam renang biasanya memakai daya dan voltase khusus. Dan pada umumnya penggunaan lampu penerangan dengan daya 1 sampai 12 watt dan DC 12 volt sudah terang sekali. Lalu jika kita ingn menambahkan lampu hingga mengalikan saja kWh-nya.
- Misalnya memakai jumlah lampu LED 6 buah.
- Lalu setiap lampu mempunyai kapasitas 12 watt = 0.012 kilo watt
- Untuk menyala setiap hari 8 jam
- Tarif listrik Rp.1.300 per kwh
- Cara hitungnya (6 x 0,012 x 8) x 1.300
- Jika 0.576 x Rp.1.300.00 = 749 per hari
- Jadi totalnya Rp. 749 x 30 hari maka hasilnya Rp. 22.500,00 setiap bulan.
Tips untuk menghemat pengeluaran listrik kolam renang
Menghitung biaya tersebut memang sangat standar sekali, tetapi jika menambahkan air mancur, lampu kerlap kerlip dan sebagainya, maka kita tinggal menyesuaikan kapasitas daya yang digunakan.
Cara agar kita bisa menghemat pengeluaran biaya listrik kolam renang adalah dengan cara memilih pompa filter air yang sesuai dengan kapasitas kolam renangnya. Pastikan tidak terlalu besar dan kecil. Lalu beli barang yang bagus agar penggunaannya bisa bertahan dalam jangka panjang. Bila tidak seperti itu maka pembengkakan biaya servis akan lebih besar. Selanjutnya untuk penerangannya sendiri gunakan lampu hemat energi, seperti lampu LED dengan kapasitas daya 10 sampai 12 itu sudah cukup.
Untuk mendapatkan estimasi/perkiraan yang akurat, mempunyai pertanyaan, atau ingin info & konsultasi lebih lanjut tentang renovasi. Selain itu, pembuatan perawatan kolam renang, atau bahkan ingin merenovasi dan membuat kolam renang, jangan ragu untuk langsung menghubungi kami Antartika Pool.
Jl. Raya Cilandak kko, Area Transmart No11, Jakarta selatan
Kode Pos 12560
Contact: 085710109090